Aktualita.co.id – Tanah longsor yang terjadi di Desa Cibeureum Desa Buanajaya Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor, membuat ratusan kepala keluarga harus mengungsi karena kediamannya tertibun tanah pada senin (08/05) dini hari.
Walaupun tidak sampai ada korban jiwa, sedikitnya 170 kepala keluarga harus di evakuasi ke lokasi yang lebih aman untuk menghindari terjadinya bencana longsor susulan. Petugas dari TNI, Polri, Pol PP dan BPBD terus melakukan proses evakuasi terhadap warga yang terdampak longsor tersebut.
“ Semalam sekitar jam 02.30 saat saya dan keluarga sedang tertidur tiba-tiba terdengar suara gemuruh dari bukit Ari yang bersebelahan dengan bukit Sanggabuana. Ternyata longsor, dan suaranya sangat keras sehingga kami terbangun dan berusaha menyelamatkan diri, karena memang rumah saya sangat dekat dengan lokasi longsor,” ungkap salah satu warga Desa Buanajaya, Yenti kepada Aktualita.co.id.
Ia mengatakan, meski tidak ada korban jiwa namun peristiwa longsor tersebut membuat warga shock dan berhamburan ke luar rumah untuk menyelamatkan diri. “Yang terdampak longsoran itu lahan pertanian dan perkebunan yang luasnya mencapai 3 hektare,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Desa Buanajaya Sudarjat, dirinya mendapat laporan dari warga pada dini hari terkait adanya longsor di Bukit Ari yang dibawahnya memang terdapat pemukiman warga. Kemudian ia bersama dengan aparat desa pun langsung melakukan proses evakuasi warga ke lokasi yang lebih aman.

“ Penyebab utama adalah memang curah hujan yang tinggi sehingga mengakibatkan terjadinya longsor. Kini sudah ditangani TNI, Polri, Satpol PP dan BPBD untuk melakukan evakuasi ratusan kepala keluarga di tempat yang lebih aman,” paparnya.
Menurutnya, saat ini pemerintah desa bersama dengan tim evakuasi juga sudah membentuk posko dan tenda darurat untuk tempat tinggal sementara bagi warga yang terdampak longsor.
“ Warga yang lokasi nya dekat dengan tempat kejadian untuk sementara ada yang tinggal di rumah saudara dan di posko darurat sambil melihat perkembangan di lokasi,” pungkasnya. Nays