AKTUALITA.CO.ID _ Hanya 1 (satu) Sekolah SMP Negeri Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor menjadi keluhan dari masyarakat Kecamatan Klapanunggal dalam Reses anggota DPRD Kabupaten Bogor masa sidang 1 Tahun 2024-2025 daerah pemilihan dapil 2 yang digelar di Kecamatan Klapanunggal. Senin (02/12/24).
“Keluhan dari masyarakat Klapanunggal dalam reses kali ini, saya ingin coba konsen dimasalah pendidikan. Jadi saya akan action bersama kawan-kawan komisi IV, coba akan turun ke Kecamatan Klapanunggal untuk konsen terhadap pendidikan, karena menurut saya sangat perihatin dengan jumlah penduduk seratus dua puluh ribu jiwa hanya satu SMP Negri di Kecamatan Klapanunggal,” papar Sekertaris Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor H. Ansori Setiawan, S.Pd kepada Aktualita.co.id.
Sementara, Kepala Desa Bantar Jati Supena Jaya Atmaja mengungkapkan, sebelumnya saya selaku Kepala Desa bantar jati untuk Kecamatan Klapanunggal bagian barat terutama untuk Desa Nambo, Desa Bantar jati, Desa Lulut dan Desa Leuwikaret walaupun masuk zona Kecamatan Klapanunggal, namun warga kami tidak pernah kebagian kuota untuk masuk ke SMP Negeri Klapanunggal.
“Harapan saya reses kali ini bisa langsung terserap dan bisa langsung tersampaikan perihal ini ke Bupati juga. Dan mudah-mudahan tahun-tahun kedepan bisa direalisasikan untuk pembangunan SMP Negri dan SMA negri Klapanunggal yang ada di Klapanunggal bagian barat,” ujarnya.
“Karena memang masyarakat bukan berarti tidak bisa sekolah di swasta, namun berharap juga bisa bersekolah di sekolah negri. Saya merasa miris sekali, karena di Kecamatan Klapanunggal sekolah SMP Negri dan SMA Negri hanya satu sekolahan,” cetusnya.
(Deni Dawer)