AKTUALITA.CO.ID – Aktivis mahasiswa meminta Wakil Bupati Tangerang H.Mad Romli mengungkap harta kekayaan yang meningkat signifikan di LHKPN ke publik.
Diketahui, kenaikan tersebut senilai Rp40 miliar saat 5 tahun menjabat Wakil Bupati Tangerang.
Berdasarkan laporan LHKPN, awal menjabat senilai Rp56,6 miliar. Saat ini berdasarkan laporan terakhir LHKPN, kekayaannya mencapai Rp108,32 miliar.
“Pertanyaannya dari mana sumber hasil kekayaan yang bisa meningkat tersebut?,” ujar Endang Kurnia yang juga sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Tangerang. kemarin.
Endang mengatakan, kenaikan harga tersebut tidak logis. Pasalnya kenaikan tersebut terjadi dalam kurun waktu yang singkat.
“Emang gak logis sih ini kenaikan harta kekayaan wabup dalam kurun waktu beberapa tahun bisa naik drastis,” kata Endang.
Dalam hal ini, Endang mengungkapkan, bila berkaca ke Peraturan Pemerintah No 59 Tahun 2000 dimana gaji pokok Wakil Bupati yakni Rp 1,8 juta per bulan dengan tunjangan Rp 3,24 juta perbulan.
“Nah ini yang jadi tanda tanya besar di kalangan mahasiswa dan masyarakat,” ujar Endang.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Wakil Bupati Tangerang, Mad Romli mengatakan, bahwa kenaikan harta tersebut karena ada kenaikan di Nilai Jual Objek Tanah (NJOP).
“Perlu diketahui, tanah saya 2021 ada 191 bidang. Kemudian, tahun 2023 dalam laporan 165 bidang, berarti ada tanah yang saya dijual,” ucap Mad Romli.
“Nah, kalo dijual ada kas setara kas dong, artinya pemasukan. Kemudian tahun 2022 laporan tahun 2023 ada NJOP yang naik,” katanya.
Romli menyatakan tidak ada penambahan dan kenaikan kekayaan. Hanya saja, kata dia, NJOP-nya naik. “Jadi masuknya uang kontan,”ujarnya.
Mad Romli menjelaskan, selain menjadi Wabup Tangerang, dirinya juga sebagai pengusaha limbah Industri. Tanah dan bangunan yang dimilikinya pun berada di Kabupaten Tangerang saja.
“Saya wiraswasta, saya main limbah industri, saya tidak mengelola APBD dan APBN. Ada kenaikan per meternya, ratusan bidang tanah ada di Kabupaten Tangerang aja,” pungkasnya.
**wisnu