Aktualita.co.id – Petugas kebersihan yang bertugas di area pusat pemerintahan Kabupaten (Puspemkab) Tangerang belum mendapatkan gaji selama tiga bulan.
Padahal, saat ini sedang dilaksanakan pagelaran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-391.
Di mana, saat pagelaran itu dilaksanakan volume sampah di area puspemkab Tangerang meningkat drastis.
Mereka seakan terlupakan di tengah konser musik dari band-band papan atas yang dibayar Pemkab Tangerang.
Salah satu petugas berinisial IT, mengaku belum diberikan upah selama tiga bulan. Dia menjelaskan upah yang diberikan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang sebesar Rp1,5 Juta.
“Bener bang, sudah 2 bulan, belum ada info kapan gajian turun,” katanya. Rabu, 11 Oktober 2023.
Dia pun mengaku merasa kebingungan untuk menutupi biaya sehari-hari. Terlebih, katanya, dirinya sudah memiliki istri dan anak.
Ia menceritakan, dalam momen HUT ke-391 Kabupaten Tangerang ini, seluruh petugas kebersihan, yakni bagian Pesapon, taman dan pengangkut sampah, diwajibkan kerja ekstra dari hari biasanya.
Sebab, volume sampah yang ada di sekitar kawasan Puspemkab Tangerang menjadi semakin banyak.
“Kami harus bangun lebih pagi, karena sebelum PNS (pegawai) datang itu semuanya harus sudah bersih,” jelasnya.
Ia menuturkan, para petugas kebersihan tidak mendapatkan insentif tambahan, meski pada momen perayaan HUT ke-391 sedang berlangsung.
“Ya gak ada insentif tambahan mah, sama aja kayak hari biasa, dapat makan sekali,” ungkapnya.
Sementara saat dikonfirmasi, Kepala DLHK Kabupaten Tangerang, Fachrul Rozi membenarkan adanya keterlambatan pembayaran gaji para petugas kebersihan itu.
Ia menjelaskan, untuk gaji tenaga kebersihan Tahun 2023 sudah dianggarkan sampai bulan September.
Sedangkan, sisanya dialokasikan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD-P) yang saat ini sedang dalam proses pembahasan.
“Karena APBD P-nya masih proses maka terjadi keterlambatan pembayaran gaji,” pungkasnya.
** wisnu