Aktualita.co.id – Peserta Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) asal Kabupaten Tangerang diberikan fasilitas penginapan dan latihan di Hotel Sukho oleh pemerintah setempat.
Salah satu peserta MTQ asal Teluknaga, Faris mengatakan akan berlomba di cabang tafsir alam dalam MTQ ke-20 tingkat Provinsi Banten.
“Kita difasilitasi oleh pemkab untuk latihan dan beristirahat. Menurut saya hotel Shuko ini nyaman untuk dan lokasinya juga startegis untuk menunjang kegiatan lomba nantinya,” kata Faris hendak latihan di Hotel Shuko, Salasa, 25 Juli 2023.
Faris mengatakan, tentunya Hotel Shuko ini dari segi fasilitas maupun kualitas cukup bagus dan lebih baik dari hotel sebelumnya.
” Saya rasa lebih baik yang diberikan hotel yang sebelumnya. Dari pelayanan makanannya, sampai kasurnya cukup nyaman untuk beristirahat,” katanya.
Di hotel Shuko ini, kata dia, melakukan latihan mendalam untuk memenangkan lomba MTQ tingkat Provinsi Banten yang akan dilaksanakan di Alun-alun Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang.
“Disini untuk istirahat sekaligus latihan lebih nyaman karena dibooking seluruh kamar, jadi untuk latihan lebih enak,” jelas Faris.
Sekertaris Umum (Sekum) LPTQ Kabupaten Tangerang, KH Hariri mengatakan memang pihaknya memberikan fasilitas kepada peserta agar lebih fokus dalam MTQ ke-20 Provinsi Banten.
“Mereka diberikan fasilitas di hotel Sukho, mereka semua utusan Kabupaten Tangerang,” singkatnya.
Sementara, Erio Anggara sales & marketing Hotel Shuko mengatakan, di hotelnya terdapat 63 kamar dan seluruhnya untuk peserta MTQ ini.
Fasilitas yang diberikan kepada peserta ini ialah ruangan meeting, mushala di setiap lantai, catering, cafe dan posko kesehatan.
“Satu gedung ini khusus buat MTQ selama 7 hari ini kita sengaja tidak terima tamu yang lain. Peserta penghuni disini sekitar 126 karena kamar kita 63,” ucap Erio.
Peserta dan panitia MTQ, kata dia, diberikan kamar mulai dari tipe sweet, deluxe sampai yang superior. Harga kamar tersebut berbeda-beda.
“Antara 500, 600 sampai 1,4 juta per hari. Itu semua sudah dengan fasilitas yang kita berikan,” katanya.
Erio menjelaskan, yang membedakan dari hotel yang lain ialah dari segi kasur. Karena disini tipe apapun ukuran kasurnya yakni 200×200 Sentimeter.
Dia menyebut Pemkab Tangerang baru kali pertama menyewa atau booking hotel Shuko. Namun, pihaknya sangat antusias dan menyiapkan segala hal sejak dua bulan lalu.
“Persiapannya itu dari area, mulai dari parkiran sampai kamar. Penyediaan kamar disiapkan dari 2 hari terdekat kita kosongkan sampai peserta datang, ya intinya semua sudah dimaksimalkan oleh kami,” pungkasnya.
** wisnu