AKTUALITA.CO.ID – Terkait adanya peristiwa yang sempat ramai pada pertengahan bulai Mei 2023 lalu di Kampung Tapos RtT.03 RW.04, Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor perihal adanya penyetopan jalan yang dibangun oleh seseorang yang mengaku warga desa, dan diserobot oleh PT.Sentul City akhirnya kebenaran informasi tersebut terkuat dengan adanya pengakuan dari Kepala Desa Bojong Koneng, Rusdi Anwar.
Rusdi Anwar menjelaskan, bahwa jalan yang sedang diaspal bukanlah jalan milik desa, dan tidak tercatat sebagai aset desa. Adanya kesimpangsiuran informasi dari mulut ke mulut membuat suasana dan berita yang beredarpun jadi berbagai versi, hingga menimbulkan asumsi yang kurang baik.
“ Berita yang beredar saat itu adalah jalan warga diserobot Sentul City. Kemudian sudah di aspal secara swadaya oleh warga kemudian direbut Sentul. Padahal faktanya bukan seperti itu, karena jalan yang diaspal tersebut bukanlah jalan milik desa,” beber Rusdi Anwar kepada Aktualita.co.id, Jum’at (19/5/23).
Hal tersebut turut dikuatkan oleh Kepala Dusun setempat, Cecep Suhendar yang merupakan warga asli kampung Tapos menceritakan, jika dulunya lokasi tersebut adalah Perkebunan. Dan pengaspalan jalan yang dilakukan oleh seorang warga yang mengaku warga asli Desa Bojong Koneng, ternyata bohong. Orang tersebut bukanlah warga asli Desa Bojong Koneng melaikan hanya warga pendatang.
“ Hasil penelusuran, orang itu membeli lahan diarea izin lokasi Sentul City yang dulunya merupakan area Perkebunan PTP XI. Jadi, kabar perihal jalan desa diserobot itu tidak benar karena lokasi tersbut bukanlah jalan milik Desa Bojong Koneng,” jelasnya.
Sementara, PT Sentul City, Tbk melalui Divisi Pertanahan dan Perijinan Sentul City, Sejuk Karyanto menyatakan, benar lahan tersebut adalah HGB PT Sentul City, Tbk, perolehan ex-HGU dari PTP XI.
“ Lokasi tersebut betul HGB PT.Sentul City, dan kami hanya mengambil yang memang bagian dari hak perusahaan,” singkat Sejuk mengakhiri.